Rabu, 10 November 2010

Pertumbuhan Ekonomi Kalimantan Selatan

Perekonomian Kalimantan Selatan yang diukur dari besaran PDRB baik atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan tahun dasar 2000, menunjukkan perkembangan yang terus meningkat selama periode 2006-2008. Nilai PDRB Kalimantan Selatan atas dasar harga berlaku tahun tahun 2008 mencapai 45,86 triliun rupiah atau naik sebesar 6,42 triliun rupiah dibanding tahun 2007, sedangkan tahun 2007 naik sebesar 4,77 triliun rupiah dibanding tahun 2006 yang tercatat 34,67 triliun rupiah.
Pertumbuhan ekonomi Kalimantan Selatan dengan minyak bumi pada tahun pada tahun 2006 adalah 4,98 %, pada tahun 2007 mengalami peningkatan menjadi 6,01 %, kemudian pada tahun 2008 menjadi 6,23 % dan sampai kumulatif triwulan III tahun 2009, perekonomian Kalsel tumbuh sebesar 5,04 %. Sementara pertumbuhan nasional sampai triwulan III sebesar 4,23 %.
Pertumbuhan yang positif ini dikarenakan adanya pertumbuhan positif pada hampir semua sektor terutama dari sektor pertanian, pertambangan dan penggalian, listrik, gas dan air minum, serta sektor perdagangan, hotel dan restoran. Pertumbuhan pada sektor primer (pertanian dan pertambangan) masih merupakan sektor yang paling besar sumbangannya pada perekomonian Kalimantan selatan dengan trrend yang stabil pada kisaran 43-44 %. Kemudian sektor tersier (perdagangan, angkutan, keuangan dan jasa-jasa) merupakan sektor terbesar kedua dengan trend yang meningkat, dari sekitar 36 % pada tahun 2005 menjadi 38 % pada tahun 2008. Secara lebih rinci pertumbuhan ekonomi Kalimantan Selatan dilihat persektor pada tabel di bawah ini :
Lapangan Usaha
2006
2007
2008
Kumulatif Tw 3 2009
Pertanian
4,70
5,72
6,48
7,99
Petambangan dan Penggalian
7,47
5,05
7,37
1,26
Industri Pengolahan
-1,70
2,94
2,59
3,46
Listrik, Gas dan Air Minum
3,83
4,14
4.23
5,70
Konstruksi/Bangunan
7,02
6,90
5,60
6.39
Perdagangan, Hotel dan Restoran
5,56
6,18
7.07
5.80
Angkutan dan Komunikasi
6,06
8,23
6,43
5.67
Keuangan Persewaan dan Jasa Perusahaan
3,24
15,36
5,73
6.19
Jasa-Jasa
6,89
6.65
6,63
5.18
PDRB dengan Minyak Bumi
4,98
6,01
6,23
5.04
 
(Sumber : BPS Kalsel)
Dalam kurun waktu tahun 2006 s/d Triw 3/2009, komponen konsumsi menjadi pendorong utama ekonomi Kalsel (termasuk di dalamnya adalah konsumsi rumah tangga, konsumsi pemerintah dan lembaga nirlaba). Bertambahnya penduduk dan meningkatnya daya beli masyarakat menyebabkan konsumsi rumah tangga juga meningkat.
Perumbuhan ekonomi Kalimantan Selatan dari sisi permintaan adalah sebagai berikut :

Lapangan Usaha
2006
2007
2008
Kumulatif Tw 3 2009
Konsumsi Rumah Tangga
3,52
3,81
7,23
6,29
Konsumsi Lembaga Swasta Nirlaba
1,26
2,13
6,61
7,94
Konsumsi Pemerintah
8,75
6,35
5,68
5,78
Pembentukan Modal Tetap Bruto
11,79
38,13
23,02
26,93
Ekspor Barang dan Jasa
-7,39
12,51
15,06
-18.24
Impor Barang dan Jasa
75,89
-34,05
1.91
42,50
PDRB dengan Migas
4,98
6,01
6,23
5.04
 
(Sumber : BPS Kalsel)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar